Dalam dunia pengiriman barang, kamu pasti sering mendengar kata ekspedisi dan logistik. Kedua istilah ini sering digunakan secara bergantian, padahal sebenarnya memiliki arti dan fungsi yang berbeda. Selain itu, di industri ini juga ada banyak istilah teknis lain yang penting untuk dipahami, baik oleh pelaku usaha, pelanggan, maupun siapa saja yang ingin terjun ke dunia pengiriman barang.

Melalui artikel ini, kami akan membantu kamu mengenal istilah-istilah dalam ekspedisi dan logistik. Yuk, kita bahas satu per satu!

Istilah-Istilah dalam Ekspedisi dan Logistik

1. Ekspedisi

Ekspedisi adalah layanan pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Perusahaan ekspedisi biasanya menyediakan jasa pengantaran dalam skala kecil hingga menengah, seperti dokumen, paket, atau barang dagangan.

2. Logistik

Berbeda dengan ekspedisi, logistik mencakup proses yang lebih luas. Logistik tidak hanya soal pengiriman, tapi juga mencakup perencanaan, pengelolaan, penyimpanan, dan distribusi barang dari hulu ke hilir.

3. Delivery Order (DO)

Delivery Order atau DO adalah dokumen yang digunakan untuk menginstruksikan pengiriman barang. Dalam konteks logistik, DO biasanya digunakan oleh pengirim kepada penyedia jasa ekspedisi sebagai bukti bahwa barang boleh dikirimkan kepada penerima.

4. Tracking Number / Resi

Ini adalah nomor unik yang diberikan untuk setiap pengiriman barang. Dengan nomor resi, kamu bisa melacak posisi barang secara real-time melalui situs atau aplikasi ekspedisi. Sangat berguna untuk mengetahui apakah paket sudah dikirim, sedang dalam perjalanan, atau sudah sampai.

5. Lead Time

Lead time adalah waktu yang dibutuhkan dari proses pemesanan barang hingga barang diterima oleh pelanggan. Dalam logistik, lead time sangat penting untuk mengukur efisiensi dan kecepatan pengiriman. Misalnya, jika kamu pesan barang hari Senin dan baru tiba hari Kamis, maka lead time-nya adalah 4 hari.

6. Warehouse (Gudang)

Warehouse adalah tempat penyimpanan barang sebelum didistribusikan. Perusahaan logistik sering menggunakan gudang untuk menyimpan stok barang agar pengiriman bisa lebih cepat dan efisien. Dalam e-commerce, gudang berperan penting dalam sistem fulfillment.

7. Fulfillment

Fulfillment adalah proses pemenuhan pesanan mulai dari penyimpanan barang, pengepakan (packing), hingga pengiriman ke pelanggan. Kalau kamu menjalankan toko online, kamu bisa menggunakan jasa fulfillment dari pihak ketiga untuk membantu proses ini agar lebih efisien.

8. First Mile, Middle Mile, Last Mile

• First Mile: Proses awal pengambilan barang dari penjual atau gudang pertama.

• Middle Mile: Proses perpindahan barang dari gudang ke pusat distribusi atau hub.

• Last Mile: Proses terakhir pengiriman dari hub ke alamat penerima. Ini adalah tahap paling penting karena langsung berhubungan dengan kepuasan pelanggan.

9. Hub

Hub adalah pusat distribusi tempat barang dikumpulkan sebelum dikirim ke tujuan akhir. Barang dari berbagai daerah biasanya dikonsolidasikan di hub agar proses pengiriman lebih efisien dan hemat biaya.

10. Konsolidasi

Konsolidasi adalah proses penggabungan beberapa pengiriman kecil menjadi satu pengiriman besar. Teknik ini umum digunakan untuk menghemat biaya pengiriman, terutama untuk pengiriman antar pulau atau ekspor-impor.