Dalam dunia logistik, pemilihan moda transportasi sangat menentukan efisiensi, biaya, dan kecepatan pengiriman barang. Salah satu moda yang sering dipilih, terutama untuk pengiriman dalam skala besar atau antar negara, adalah pengiriman via laut.

Kami tahu bahwa kamu mungkin sedang mempertimbangkan opsi ini untuk kebutuhan bisnis atau personalmu. Nah, agar tidak salah langkah, yuk kita bahas bersama keuntungan dan kerugian pengiriman via laut secara lebih detail.

Keuntungan Pengiriman via Laut

1. Biaya Lebih Ekonomis untuk Volume Besar

Jika kamu mengirim barang dalam jumlah besar, pengiriman via laut menjadi pilihan paling hemat biaya dibanding moda lainnya. Kapal laut memiliki kapasitas yang sangat besar, sehingga memungkinkan pengiriman barang dalam jumlah banyak sekaligus, yang otomatis menurunkan biaya per unit pengiriman.

2. Jangkauan Internasional Luas

Pelabuhan laut tersebar di hampir seluruh dunia. Ini membuat pengiriman via laut menjadi solusi ideal untuk ekspor-impor antar negara. Kami di dunia logistik sering mengandalkan jalur laut untuk menjangkau berbagai benua dengan biaya yang lebih masuk akal.

3. Pilihan Kontainer yang Fleksibel

Pengiriman via laut menawarkan berbagai pilihan kontainer, seperti FCL (Full Container Load) atau LCL (Less than Container Load). Jadi, baik kamu pengusaha besar maupun pemilik bisnis kecil, ada pilihan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas barangmu.

4. Relatif Ramah Lingkungan

Jika dibandingkan dengan moda udara, kapal laut menghasilkan emisi karbon yang lebih rendah per ton barang yang dikirim. Untuk kamu yang peduli terhadap isu lingkungan, pengiriman via laut bisa menjadi pilihan yang lebih bertanggung jawab.

Kerugian Pengiriman via Laut

1. Waktu Pengiriman Lebih Lama

Salah satu kekurangan pengiriman laut adalah lamanya waktu pengiriman. Jika kamu butuh barang sampai dengan cepat, maka opsi ini kurang cocok. Misalnya, pengiriman dari Indonesia ke Eropa bisa memakan waktu berminggu-minggu tergantung rute dan kondisi cuaca.

2. Risiko Cuaca dan Gangguan Alam

Karena melibatkan perjalanan jauh melintasi laut, pengiriman ini rawan terpengaruh oleh kondisi cuaca ekstrem seperti badai, ombak tinggi, atau bahkan kecelakaan laut. Meski jarang terjadi, risiko ini tetap perlu kamu pertimbangkan.

3. Proses Administrasi yang Lebih Kompleks

Pengiriman internasional via laut biasanya melibatkan dokumen dan prosedur bea cukai yang cukup rumit. Kalau kamu baru pertama kali mengirim barang antar negara, proses ini bisa jadi membingungkan. Namun tenang, kami siap membantu mengurus semua dokumen penting agar pengirimanmu berjalan lancar.

4. Biaya Tambahan Tersembunyi

Meski biaya dasarnya murah, kamu tetap harus memperhitungkan biaya-biaya tambahan seperti biaya pelabuhan, bongkar muat, asuransi, hingga biaya pergudangan. Jika tidak dihitung dengan baik, ini bisa membuat total biaya pengiriman jadi lebih tinggi dari yang kamu perkirakan.

Jadi, Kapan Sebaiknya Kamu Memilih Pengiriman Laut?

Pengiriman via laut sangat ideal ketika kamu mengutamakan biaya rendah untuk pengiriman barang dalam jumlah besar dan tidak terburu-buru dalam hal waktu. Untuk kebutuhan ekspor-impor, logistik industri, atau pengiriman alat berat, moda ini adalah pilihan cerdas.

Namun jika kamu perlu pengiriman cepat, misalnya untuk produk segar atau kebutuhan mendesak, kamu bisa mempertimbangkan moda udara atau kombinasi multimoda.

Pengiriman via laut menawarkan banyak keuntungan, terutama dari sisi efisiensi biaya dan kapasitas. Namun, ada juga kekurangannya yang perlu kamu perhatikan, seperti waktu pengiriman yang lebih lama dan proses administrasi yang kompleks. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangannya, kamu bisa memilih solusi logistik terbaik sesuai kebutuhan.

Jika kamu ingin mencoba pengiriman via laut dengan harga bersahabat dan layanan profesional, kami siap membantu kamu dari awal hingga barang sampai di tujuan dengan aman.